Tugas 3 dan 4 – Prototyping dan Rancangan DBMS – Sistem Informasi “Sensus Penduduk” | Sekelumit Informasi Mengenai Dunia Teknologi Informasi

Tugas 3 dan 4

– Prototyping dan Rancangan DBMS –

Sistem Informasi “Sensus Penduduk”

Pendahuluan

Program pemerataan kesejahteraan bagi penduduk desa saat ini masih sangat kurang optimal. Hal ini disebabkan karena belum tersedianya data mengenai kemampuan financial penduduk yang sesuai dengan keadaan sebenarnya.

Kegiatan Sensus Penduduk sangat diperlukan guna memperlancar program pemerataan kesejahteraan penduduk. Dengan adanya sensus akan didapat data yg akurat mengenai kemampuan finansial penduduk dalam suatu desa.

Analisis Sistem

Aplikasi Sensus Penduduk ini akan mempermudah perangkat desa dalam mengumpulkan data para penduduknya. Dengan adanya sistem yg terkomputerisasi maka akan mempercepat pengumpulan data serta mebuat data lebih aman dan tidak akan usang dimakan waktu seperti saat masih menggunakan sistem manual (tulis tangan) seperti sekarang ini.

Aplikasi ini nantinya akan menghasilkan output berupa keterangan dalam tiap-tiap keluarga apakah mereka tergolong dalam penduduk mampu atau tidak mampu. Parameter yang digunakan di dapat dari data-data dari masing-masing kepala keluarga. Batasan dari tiap-tiap parameter ditentukan oleh perangkat desa.

Sebagai dasar pembangunan prototype aplikasi Sensus Penduduk ini, analisis pertama yang dilakukan adalah analisis dokumen. Dokumen yang diperlukan adalah data-data penduduk berupa Nama Lengkap, Alamat, Tanggal Lahir, Jenis Kelamin, Jumlah anggota keluarga, Jumlah Tanggungan, Status dalam keluarga, Pekerjaan, Agama, Rata-rata Pendapatan Perbulan, Kendaraan yang diminiki dan Pendidikan terakhir. Data-data ini akan diperoleh dari blangko yang di edarkan kepala RT ke masing-masing kepala keluarga. Setelah blanko tersebut diisi oleh masing-masing kepala keluarga, dikembalikan lagi kepada ketua RT untuk di teruskan ke kepala RW untuk diteliti kembali kemudian disetujui. Lalu oleh ketua RW, data tersebut diteruskan ke sekertaris desa untuk di inputkan ke dalam aplikasi sensus penduduk ini.

Nantinya aplikasi ini akan memberikan output berupa data Nama Lengkap, Alamat, Jenis Kelamin, Pekerjaan, Jumlah Tanggungan, Golongan. Hasil dari pengolahan aplikasi ini akan terlihat pada bagian ‘Golongan’ dimana aka tercetak ‘Mampu’ atau ‘Tidak Mampu’.

Aktor System

Dalam system aplikasi ini, nantinya akan terdapat 3 hak akses. Dalam setiap hak akses tersebut akan ada dilengkapi dengan username dan password yang hanya diketahui oleh si pemilik hak akses, sehingga keamanan data dalam aplikasi ini tidak mudah dirusak oleh oknum selain aktor system.

Yang pertama adalah hak akses Administrator (admin). Disini admin dapat melakukan perbaikan aplikasi dan database apabila terjadi kesalahan, baik itu dari aplikasi itu sendiri atau dari proses penginputan. Admin juga dapat melakukan input, update serta delet data.

Hak akses ke dua dimiliki oleh sekertaris desa. Dalam aplikasi ini, Sekertaris desa melakukan login ke dalam system untuk nantinya melakukan penambahan data, penggantian data serta penghapusan data. Sekertaris desa juga dapat melihat output berupa hasil dari pengolahan system ini.

Hak akses yang terakhir dimiliki oleh kepala desa. Disini kepala desa hanya bisa login untuk melihat output dari aplikasi tersebut.